pemuda GMIM moria kolongan

pemuda GMIM moria kolongan

Selasa, 12 Januari 2010

Seseorang menemukan kepompong seekor kupu-kupu. Suatu hari lubang kecil muncul dari kepompong. Orang itu duduk dan mengamati selama beberapa jam bagaimana si kupu-kupu berjuang memaksa dirinya melewati lubang kecil itu. Kemudian kupu-kupu itu berhenti membuat kemajuan. Kelihatannya dia telah berusaha semampunya dan dia tidak bisa lebih jauh lagi.

Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantunya, dia ambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu. Kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya. Ternyata, Kupu-kupu itu mempunyai tubuh yang gembung dan kecil, dan sayapnya mengkerut.

Orang tersebut terus mengamatinya karena dia berharap bahwa, pada suatu saat, sayap-sayap itu akan mekar dan melebar sehingga mampu menopang tubuhnya, yg mungkin akan berkembang dalam waktu. Ternyata Semuanya tak pernah terjadi. kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya merangkak di sekitarnya dengan tubuh gembung dan sayap-sayap mengkerut. Dia tidak pernah bisa terbang.

Kebaikan dan ketergesaan orang tersebut merupakan akibat dari ketidak mengertiannya bahwa kepompong yg menghambat, dan perjuangan yg dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil adalah jalan Tuhan untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu itu berpindah ke dalam sayap-sayapnya sedemikian sehingga sayapnya menjadi kuat, dan siap terbang begitu memperoleh kebebasan dari kepompong tersebut.

Kadang-kadang pejuangan adalah yang kita perlukan dalam hidup kita. Jika Tuhan membiarkan kita hidup tanpa hambatan, itu mungkin melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak sekuat yg semestinya kita mampu. Kita mungkin tidak pernah dapat terbang.

Saya memohon Kekuatan ..... Dan Tuhan memberi saya Kesulitan-kesulitan untuk membuat saya kuat
Saya memohon Kebijakan ... Dan Tuhan memberi saya persoalan untuk diselesaikan.
Saya memohon Kemakmuran .... Dan Tuhan memberi saya Otak dan Tenaga untuk bekerja.
Saya memohon Keteguhan hati ... Dan Tuhan memberi saya Bahaya untuk diatasi.
Saya memohon Cinta dan Kasih sayang.... Dan Tuhan memberi saya orang-orang bermasalah untuk ditolong.
Saya memohon Kemurahan/kebaikan hati.... Dan Tuhan memberi saya kesempatan-kesempatan dan tantangan untuk diatasi.
Saya tidak memperoleh yg saya inginkan....... Tetapi ... Saya mendapatkan segala yang saya butuhkan.
Bertahun-tahun yang lalu, saya berdoa kepada Tuhan untuk memberikan saya pasangan, "Engkau tidak memiliki pasangan karena engkau tidak memintanya", Tuhan menjawab.

Tidak hanya saya meminta kepada Tuhan,seraya menjelaskan kriteria pasangan yang saya inginkan. Saya menginginkan pasangan yang baik hati,lembut, mudah mengampuni, hangat, jujur, penuh dengan damai dan sukacita, murah hati, penuh pengertian, pintar, humoris, penuh perhatian. Saya bahkan memberikan kriteria pasangan tersebut secara fisik yang selama ini saya impikan.

Sejalan dengan berlalunya waktu,saya menambahkan daftar kriteria yang saya inginkan dalam pasangan saya. Suatu malam, dalam doa, Tuhan berkata dalam hati saya, "HambaKu, Aku tidak dapat memberikan apa yang engkau inginkan."

Saya bertanya, "Mengapa Tuhan?" dan Ia menjawab, "Karena Aku adalah Tuhan dan Aku adalah Adil. Aku adalah Kebenaran dan segala yang Aku
lakukan adalah benar."

Aku bertanya lagi, "Tuhan, aku tidak mengerti mengapa aku tidak dapat
memperoleh apa yang aku pinta dariMu?"

Jawab Tuhan, "Aku akan menjelaskan kepadamu. Adalah suatu ketidakadilan
dan ketidakbenaran bagiKu untuk memenuhi keinginanmu karena Aku tidak dapat memberikan sesuatu yang bukan seperti engkau. Tidaklah adil bagiKu untuk memberikan seseorang yang penuh dengan cinta dan kasih kepadamu jika terkadang engkau masih kasar; atau memberikan seseorang yang pemurah tetapi engkau masih kejam; atau seseorang yang mudah mengampuni, tetapi engkau sendiri masih suka menyimpan dendam; seseorang yang sensitif, namun engkau sendiri tidak..."

Kemudian Ia berkata kepada saya, "Adalah lebih baik jika Aku memberikan
kepadamu seseorang yang Aku tahu dapat menumbuhkan segala kualitas yang engkau cari selama ini daripada membuat engkau membuang waktu mencari seseorang yang sudah mempunyai semua itu. Pasanganmu akan berasal dari tulangmu dan dagingmu, dan engkau akan melihat dirimu sendiri di dalam dirinya dan kalian berdua akan menjadi satu. Pernikahan adalah seperti sekolah, suatu pendidikan jangka panjang. Pernikahan adalah tempat dimana engkau dan pasanganmu akan saling menyesuaikan diri dan tidak hanya bertujuan untuk menyenangkan hati satu sama lain, tetapi untuk menjadikan kalian manusia yang lebih baik, dan membuat suatu kerjasama yang solid. Aku tidak memberikan pasangan yang sempurna karena engkau tidak sempurna.Aku memberikanmu seseorang yang dapat bertumbuh bersamamu".

Ini untuk : yang baru saja menikah, yang sudah menikah, yang akan menikah dan yang sedang mencari, khususnya yang sedang mencari. J I K A........
Jika kamu memancing ikan..... Setelah ikan itu terikat di mata kail, hendaklah kamu mengambil Ikan itu..... Janganlah sesekali kamu lepaskan ia semula ke dalam air begitu saja.... Karena ia akan sakit oleh karena bisanya ketajaman mata kailmu dan mungkin ia akan menderita selagi ia masih hidup.

Begitulah juga setelah kamu memberi banyak pengharapan kepada seseorang...
Setelah ia mulai menyayangimu hendaklah kamu menjaga hatinya..... Janganlah sesekali kamu meninggalkannya begitu saja...... Karena ia akan terluka oleh kenangan bersamamu dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia mengingat... ..

Jika kamu menadah air biarlah berpada, jangan terlalu mengharap pada
takungannya dan janganlah menganggap ia begitu teguh......cukuplah sekadar keperluanmu. ...... Apabila sekali ia retak......tentu sukar untuk kamu menambalnya semula...... Akhirnya ia dibuang..... Sedangkan jika kamu coba
memperbaikinya mungkin ia masih dapat dipergunakan lagi.....

Begitu juga jika kamumemiliki seseorang, terimalah seadanya.... Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan janganlah kamu menganggapnya begitu istimewa.... Anggaplah ia manusia biasa. Apabila sekali ia melakukan kesilapan bukan mudah bagi kamu untuk menerimanya. ....akhirnya kamu kecewa dan meninggalkannya. Sedangkan jika kamu memaafkannya boleh jadi hubungan kamu akan terus ... Hingga ke pada akhirnya.... .

Jika kamu telah memiliki sepinggan nasi.....yang pasti baik untuk dirimu. Mengenyangkan. Berkhasiat. Mengapa kamu berlengah, coba mencari makanan yang lain.... Terlalu ingin mengejar kelezatan. Kelak, nasi itu akan basi dan kamu tidak boleh memakannya. kamu akan menyesal.

Begitu juga jika kamu telah bertemu dengan seorang insan....yang membawa kebaikan kepada dirimu. Menyayangimu. Mengasihimu. Mengapa kamu berlengah, dan mencoba bandingkannya dengan yang lain...... Terlalu mengejar kesempurnaan. Kelak, kamu akan kehilangannya; apabila dia menjadi milik orang lain kamu juga akan menyesal,,!


Indah pada waktuNya guys,,,!

hehe :)

SEMANGAT,,!

WANITA OH WANITA

Jika dikatakan cantik, dikira menggoda…
Jika dibilang jelek disangka menghina…
Bila dibilang lemah ia protes…
Bila dibilang perkasa ia menangis…

Maunya emansipasi, tapi disuruh benerin genteng, menolak…
Maunya emansipasi, tetapi disuruh berdiri di bus, malah menolak…
Maunya emansipasi, sono narik becak…!!!
Maunya emansipasi, disuruh angkat beras, muka masam…

Jika ditanya siapa yang paling dibanggakan, kebanyakan bilang ibunya…
Tapi kenapa ya …ia lebih bangga jadi wanita karier, padahal ibunya adalah ibu rumah tangga…

Bila kesalahannya diingatkan, mukanya merah…
Bila diajari mukanya merah…
Bila disanjung mukanya merah…
Jika marah mukanya merah…
Kok sama semua? Bingung!

Ditanya ya atau tidak, jawabnya: diam…
Ditanya tidak atau ya, jawabnya: diam…
Ditanya ya atau ya, jawabnya : diam…
Ditanya tidak atau tidak, jawabnya : diam…
Ketika didiamkan, malah marah…

Dibilang ceriwis, marah…
Dibilang berisik, ngambek…
Dibilang banyak mulut, tersinggung…
Tapi kalau dibilang supel, waduh seneng banget…
Padahal sama saja maksudnya…

Dibilang gemuk, enggak senang…,
Padahal maksud kita, sehat gitu lho…
Dibilang kurus, malah senang…,
Padahal maksud kita, “kenapa elo jadi begini?”

Itulah WANITA…
Semakin kita bingung, semakin ia senang….

……………………………………….

Meskipun demikian, para pria, janganlah putus asa. Kita bisa mengupas kulit bawang itu sedikit demi sedikit. Jika kita tidak sabar dan memotong bawang itu, saya yakin mata Anda akan berair. Meskipun tidak mudah memahami wanita, tetapi tetap bisa diusahakan. Amati reaksinya dalam berbagai peristiwa. Sedikit demi sedikit Anda akan mengenal bagaimana ia bereaksi terhadap suatu peristiwa, tindakan, dan ucapan kita. Meskipun tanpa kata-kata, kita bisa membaca reaksinya. Pandangan mata dan bahasa tubuhnya bisa mengatakan hal itu.
=====================
DIkutip dari LAUGH IS BEAUTIFUL, TERTAWA BERSAMA ALLAH